Ridho Ficardo Lakukan Pertemuan dengan Menteri Perindustrian RI Saleh Husin

Gubernur Lampung M. Ridho Ficardo melakukan pertemuan dengan Menteri Perindustrian RI Saleh Husin guna membahas Pembangunan Kawasan Industri di Provinsi Lampung di Kantor Kementerian Perindustrian, Selasa, 23 Februari 2016.

Diinformasikan oleh Karo Humas dan Protokol Bayana, dalam pertemuannya Gubernur meminta arahan Menteri Perindustrian terkait perkembangan industri memasuki pasar global serta fasilitasi pembangunannya di Provinsi Lampung.

"Provinsi Lampung memiliki potensi lahan yang luas dan sumber daya manusia yang bernilai jual", jelasnya.


Selain itu, Gubernur menjelaskan bahwa ada 2 program unggulan bidang industri di Provinsi Lampung. Diantaranya mendorong pembangunan kawasan industri di sepanjang jalur Jalan Tol Trans Sumatera dan pengembangan Industri Kecil dan Menengah di Provinsi Lampung.

"Pembangunan Kawasan Industri di Provinsi Lampung diinisiasi oleh Pemerintah dan juga pihak swasta", ujar Ridho dalam rilis yang diterima saibumi.com, Selasa, 23 Febuari 2016

Selain itu Gubernur juga menambahkan terkait pengembangan Industri Kecil dan Menengah, Provinsi Lampung memiliki potensi Batik Lampung, Tenun Ikut Lampung, Kopi Bubuk, Keripik Pisang, Cokelat, Ubi Kayu dan Furnitur.

Dalam kesempatan yang sama Menteri Perindustrian RI Saleh Husin menjelaskan bahwa pihaknya mendukung rencana pengembangan Kawasan Industri di Provinsi Lampung. Namun demikian, Pemerintah harus melakukan perencanaan yang matang baik dari segi Tata Ruang sampai detail penetapan lokasi.

"Pemerintah Provinsi Lampung harus mengkomunikasikan ke forum koordinasi baik Vertikal maupun horizontal serta menyaring investor supaya hasilnya maksimal", ujarnya.

Dalam acara tersebut hadir Kepala Bappeda Taufik Hidayat, Kadis Perindustrian Tony L. Tobing, Kepala Bidang Industri Agro, Kepala SMTI Heri Purnomo, Staf Ahli Bidang Pembangunan Fahrizal Darminto, Dirjen Pengembangan Perwilayahan Industri Imam Haryono, Dirjen Industri Logam I Gusti Putu Suryawirawan dan Direktur Pengembangan Wilayah Industri II Busharmaidi

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama